Dalam pelajaran sejarah di SMP Jakarta International School (JIS), ada seorang murid Jepang yang genius. Namanya Suzuki Yamaguchi. Hari itu ibu guru ber tanya,”Anak-anak, siapa yang terkenal dengan pernyataan: ‘Kebebasan atau Kematian’ dan dimana diucapkannya?” Suasana kelas hening satu menit. Tiba-tiba Suzuki mengangkat tangannya dan berkata, “Patrick Henry, tahun 1775 di Philadelphia”.

“Bagus sekali, Suzuki! Dan siapa yang mengatakan: ‘Negara ini dan Bangsa ini tidak Akan pernah mati”?” Tanya ibu guru selanjutnya. Suasana hening lagi. Suzuki angkat tangan lagi dan berkata,” Abraham Lincoln, tahun 1863 di Washington”.

Ibu guru mengangkat baju dan berkata,” Kenapa kalian ini? Suzuki ini orang jepang, terlalu dia lebih tahu sejarah Amerika dari pada kalian.”
Semua murid terdiam dan terpaku.
Tiba-tiba dari belakang ada yang berteriak keras,”Pergi kamu, Jepang sialan!!” Ibu guru kaget dan berteriak ,”Hei …siapa yang mengatakan itu?” Suzuki menjawab sekali lagi dengan suara mantap,” Jendral McArthur, tahun 1942 di Guadalcanal!”. Kini, suasana kelas semakin ramai dan gaduh. Tiba-tiba ada murid yang lain berteriak dengan suara keras,”Suzuki sialan, Brengsek!”

“Hei…siapa yang mengatakan itu?’ suara ibu guru melengking. Eh..eh..Suzuki malahan menjawab dengan lebih lantang, “Valentino Rossi di Rio de Janeiro, Brazil, pada Motor Grand Prix tahun 2002”. Ibu guru semakin gusar dan berkata,” Sekali lagi kalian berbicara, akan ku gantung kau di Monas!” Suzuki menjawab lagi dengan suara nyaring,”Anas Urbaningrum, tahun 2012, pada kasus Hambalang di Indonesia!”

Ibu guru mengelus dada dan berkata,” Waduuhhh…Saya prihatin…” Suzuki berteriak ,”SBY, Presiden Indonesia ke 6!” Ibu guru yang aslinya orang jawa semakin stress, lalu dia menepuk jidatnya dan berkata tenang, “Wis aku orapopo…” Suzuki berteriak lagi, “Jokowi, calon Presiden Indonesia 2014!” Tiba-tiba terdengar suara,”Gubraagg!” Ibu guru pingsan.

Saudara, dari illustrasi ini kita belajar betapa Suzuki tenang dan bijak menghadapi situasi apapun yang menyerangnya. Sebagai orang percaya di dunia ini, kita berhadapan dengan berbagai ‘musuh’ yang siap menjatuhkan iman kita. Tetapi Tuhan Yesus yang sudah menang atas kuasa maut, dosa, dan iblis menjamin bahwa kita akan diberikan kemenangan, bahkan lebih dari seseorang pemenang. “Tetapi dalam semuanya itu kita lebih dari orang-orang yang menang, oleh Dia yang telah mengasihi kita.” (Roma 8:37).

Puji Tuhan walaupun musuh kita besar dan kuat, tetapi Tuhan kita Yesus Kristus jauh lebih besar dan kuat. Sebab itu jangan takut, tetaplah percaya!”

Write a comment:

*

Your email address will not be published.